Indonesia Media Monitoring
http://www.terrasys.biz
Ditargetkan Rampung Semester 1-2010
Media : Investor Daily
Halaman : 10 (Markets & Corporate), Section Level 2
Tanggal : Thursday, January 14, 2010
Penulis : fei
Tone : Neutral
Summary :
JAKARTA Proses menjadi perusahaan tertutup PT Aqua Golden Missisipi Tbk (AQUA) masih berjalan. badan pengawas pasar modal dan lembaga keuangan (Bapepam-LK) masih memproses dokumen pernyataan pendaftaran go private perusahaan air minum dalam kemasan (AMDK) itu.
---------------
Proses Go Private Aqua Jalan Terus
JAKARTA - Proses menjadi per- usahaan tertutup (go private) PT Aqua Golden Missisipi Tbk (AQUA) masih berjalan. Badan Pengawas Pa- sar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) masih memproses dokumen pernyataan pendaftaran go private perusahaan air minum dalam kemasan (AMDK) itu.
Presiden Direktur Aqua Golden Missisipi Parmaningsih mengung- kapkan, proses go private perseroan belum juga rampung akibat kurangnya kelengkapan dokumen. "Bapepam masih meminta banyak dokumen. Kami berusaha secepat nya memenuhi permintaan Bape- pam. Tapi, semuanya tergantung Bapepam," kata dia di Jakarta, Rabu (13/1).
Parmaningsih juga membantah bahwa proses go private terkendala pengaduan salah satu pemegang saham Aqua. "Saya tidak tahu pengaduan tersebut. Tapi, memang beberapa waktu lalu Bapepam mengungkapkan adanya pengaduan investor. Bapepam masih memeriksanya," tutur dia.
Menurut Parmaningsih, proses go private Aqua diharapkan ram- pung pada semester I-2010. Renca- na tersebut semula ditargetkan se- lesai pada 2009. Bahkan, dokumen pernyataan pendaftaran telah di- sampaikan kepada otoritas pasar modal sejak 4 Juni 2009.
Harga penawaran tender suka- rela ( voluntary tender offer) saham Aqua tidak berubah dari rencana awal Rp 450 ribu per saham. De- ngan demikian, perseroan akan mengeluarkan dana sebesar Rp 334,52 miliar untuk voluntary tender offer atas 5,65% saham Aqua yang dimiliki publik.
Beberapa waktu lalu, Parma- ningsih mengungkapkan, Aqua berencana go private karena jum- lah saham publik sangat kecil dan perdagangan sahamnya tidak likuid. Selain itu, perseroan menilai kondisi keuangan internal sudah cukup kuat untuk membiayai ekspansi perusahaan (self financing). Aqua juga pernah berencana go private pada 2001 dan 2005, namun rencana itu tidak disetujui dalam rapat umum pemegang saham (RUPS).
Terkait rencana go private saham Aqua, Bursa Efek Indonesia (BEI) telah menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham emiten berkode AQUA itu sejak 5 Juni 2009. Harga saham AQUA tertahan pada level Rp 244.800 agar tidak terus naik.
Parmaningsih menambahkan, manajemen Aqua menargetkan laba bersih pada akhir 2009 sekitar Rp 95 miliar. Sedangkan penjualan bersih diharapkan naik 7,02% men- jadi Rp 2,6 triliun. "Peningkatan tersebut berasal dari kenaikan volume penjualan, bukan karena ke- naikan harga produk," ucapnya.
Hingga kuartal III-2009, Aqua mencatatkan penjualan bersih Rp 1,99 triliun, tumbuh 19,21% di- banding periode sama tahun se- belumnya, Rp 1,67 triliun.
Adapun laba bersih per 30 September 2009 tercatat Rp 77,25 miliar, meningkat 57,3%, dari Rp 49,11 miliar pada periode sama tahun sebelumnya. (fei)
http://www.terrasys.biz
Ditargetkan Rampung Semester 1-2010
Media : Investor Daily
Halaman : 10 (Markets & Corporate), Section Level 2
Tanggal : Thursday, January 14, 2010
Penulis : fei
Tone : Neutral
Summary :
JAKARTA Proses menjadi perusahaan tertutup PT Aqua Golden Missisipi Tbk (AQUA) masih berjalan. badan pengawas pasar modal dan lembaga keuangan (Bapepam-LK) masih memproses dokumen pernyataan pendaftaran go private perusahaan air minum dalam kemasan (AMDK) itu.
---------------
Proses Go Private Aqua Jalan Terus
JAKARTA - Proses menjadi per- usahaan tertutup (go private) PT Aqua Golden Missisipi Tbk (AQUA) masih berjalan. Badan Pengawas Pa- sar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) masih memproses dokumen pernyataan pendaftaran go private perusahaan air minum dalam kemasan (AMDK) itu.
Presiden Direktur Aqua Golden Missisipi Parmaningsih mengung- kapkan, proses go private perseroan belum juga rampung akibat kurangnya kelengkapan dokumen. "Bapepam masih meminta banyak dokumen. Kami berusaha secepat nya memenuhi permintaan Bape- pam. Tapi, semuanya tergantung Bapepam," kata dia di Jakarta, Rabu (13/1).
Parmaningsih juga membantah bahwa proses go private terkendala pengaduan salah satu pemegang saham Aqua. "Saya tidak tahu pengaduan tersebut. Tapi, memang beberapa waktu lalu Bapepam mengungkapkan adanya pengaduan investor. Bapepam masih memeriksanya," tutur dia.
Menurut Parmaningsih, proses go private Aqua diharapkan ram- pung pada semester I-2010. Renca- na tersebut semula ditargetkan se- lesai pada 2009. Bahkan, dokumen pernyataan pendaftaran telah di- sampaikan kepada otoritas pasar modal sejak 4 Juni 2009.
Harga penawaran tender suka- rela ( voluntary tender offer) saham Aqua tidak berubah dari rencana awal Rp 450 ribu per saham. De- ngan demikian, perseroan akan mengeluarkan dana sebesar Rp 334,52 miliar untuk voluntary tender offer atas 5,65% saham Aqua yang dimiliki publik.
Beberapa waktu lalu, Parma- ningsih mengungkapkan, Aqua berencana go private karena jum- lah saham publik sangat kecil dan perdagangan sahamnya tidak likuid. Selain itu, perseroan menilai kondisi keuangan internal sudah cukup kuat untuk membiayai ekspansi perusahaan (self financing). Aqua juga pernah berencana go private pada 2001 dan 2005, namun rencana itu tidak disetujui dalam rapat umum pemegang saham (RUPS).
Terkait rencana go private saham Aqua, Bursa Efek Indonesia (BEI) telah menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham emiten berkode AQUA itu sejak 5 Juni 2009. Harga saham AQUA tertahan pada level Rp 244.800 agar tidak terus naik.
Parmaningsih menambahkan, manajemen Aqua menargetkan laba bersih pada akhir 2009 sekitar Rp 95 miliar. Sedangkan penjualan bersih diharapkan naik 7,02% men- jadi Rp 2,6 triliun. "Peningkatan tersebut berasal dari kenaikan volume penjualan, bukan karena ke- naikan harga produk," ucapnya.
Hingga kuartal III-2009, Aqua mencatatkan penjualan bersih Rp 1,99 triliun, tumbuh 19,21% di- banding periode sama tahun se- belumnya, Rp 1,67 triliun.
Adapun laba bersih per 30 September 2009 tercatat Rp 77,25 miliar, meningkat 57,3%, dari Rp 49,11 miliar pada periode sama tahun sebelumnya. (fei)
0 comments:
Post a Comment